ASKARA - Wakil Komandan Korps Marinir (Wadan Kormar) Brigjen TNI (Mar) Suherlan memimpin rapat rencana Latihan Pemantapan (Lattap) Jabatan Korps Marinir, Latihan Bersama Platoon Exchange (Latma Platex) dan Latihan Bersama (Latma) Joint Combine Exchange Training (JCET) Silent Iron tahun 2024 bertempat di Ruang Rapat Mako Brigif 2 Mar, Gedangan, Sidoarjo, Rabu (12/06). 

Dalam rapat tersebut, Wadan Kormar menerima paparan tentang kesiapan Lattap Jabatan Korps Marinir tahun 2024 yang disampaikan oleh Perwira Staf Operasi (Pasops) Kolatmar Letkol Marinir Bondan Wahyu A., M.Tr.Opsla.,. Latihan tersebut adalah untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan bidang keterampilan dan pengetahuan sesuai dengan jabatan tugas dan fungsi dalam organisasi tempur satuan. 

Pada waktu yang sama secara bergantian, Danyonif 1 Mar Letkol Marinir Roni Saputra, M.Tr.Opsla., memaparkan rencana Latma Platex tahun 2024. Dimana dalam latihan bersama bilateral yang dilaksanakan antara Korps Marinir dan USMC/I MEF, merupakan bagian dari kegiatan kerjasama militer antara Negara Indonesia dan Amerika Serikat. 

Lebih lanjut, Pasops Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Letkol Marinir Suherman, M.Tr.Opsla., kepada  Wadan Kormar memaparkan secara Vicon tentang rencana Latihan Bersama (Latma) "_Joint Combine Exchange Training_ (JCET) _Silent Iron_", yang merupakan program TNI AL (Denjaka) dengan US SOCPAC yang bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antar kedua Satuan sekaligus profesionalisme prajurit saat dihadapkan dengan tuntutan tugas. 

Dalam arahannya, Wadan Kormar menyampaikan agar tetap berhati hati dan selalu waspada dalam penyelenggaraan latihan. "Untuk hal teknis saya percayakan kepada pihak penyelenggara, akan tetapi yang sifatnya informasi tentang daerah latihan ataupun yang bersifat rahasia agar tetap dijaga. Saya juga berharap, latihan ini dapat meningkatkan kerjasama antara Korps Marinir TNI AL dengan negara lain," harap Wadan Kormar dalam arahannya.